Seperti apa sih memilih KPR yang cocok untuk kita? Ada banyak sekali pilihan, mulai dari pembayaran, jangka waktu, dan juga aspek lain. Apakah sahabat ingin membeli rumah dalam waktu dekat? Nah agar lebih jelas, silahkan cek terlebih dahulu faktor-faktor yang kudu di perhatikan dan dipertimbangkan melalui artikel yang kami bagikan ini.
Memang rumah idaman harganya selalu terus meningkat, jadi harus benar-benar dihitung dengan cermat kalau ingin segera memiliki rumah tanpa mengganggu keperluan lainnya.
Tentu kita semua tidak mau kan mengontrak rumah terus menerus selamanya? Karena harus mengalokasikan biaya bulanan dan biaya tahuanan. Ditambah lagi mengontrak rumah sangat dibatasi oleh periode waktu tertentu.
Nah jawaban semua itu adalah pada KPR atau kredit pemilik rumah. Tapi, yang jadi masalahnya adalah untuk pengajuan KPR itu sendiri tidak ringan karena harus ada berbagai syarat dan ketentuan yang harus kita penuhi dulu.
Belum lagi masalah bunga yang harus dibayarkan tepat waktu.
Oleh sebab itu, kita harus benar-benar mempertimbangkan beberapa hal dalam memilih cicilan KPR yang benar-benar cocok.
Ayo kita bahas bersama-sama tips memilih cicilan KPR satu demi satu.
5 Tips Memilih Cicilan KPR Rumah
1. Spesifikasi Rumah
Jangan terlalu mengimpikan rumah besar, memiliki halaman luas, di dalam kota dan tempat strategis, tapi harus menyengsarakan diri kita sendiri?
Jadi harus bijaklah dalam memilih tipe rumah yang akan dibeli.
Karena tentu keuangan tidak hanya dialokasikan untuk mencicil baiaya KPR setiap bulan kan?
Untuk rumah yang berada di pinggiran kota juga tidak terlalu buruk asalkan bisa mengatur keuangan dengan sehat dan tepat.
Kalau memang sudah ada rejeki, nanti bisa membangun tingkat, membeli tanah atau bisa jual beli rumah baru.
2. Hitung Berapa Cicilan per Bulan
Ketika ingin melakukan pengajuan KPR ke bank, pasti berbagai pilihan akan di hadapkan pada kita.
Masalah kemampuan finansial sangatlah berpengaruh pada periode waktu cicilan dan juga bunga pinjaman. Jika masih muda, biasanya KPR akan memberikan masa cicilan lebih lama hingga 20 tahunan.
Jadi sangatlah penting untuk menghitung menggunakan kalkulator simulasi KPR untuk bisa mengetahui jumlah cicilan per bulan.
Ingat juag, untuk selalu disiplin dalam melakukan pembayaran cicilan KPR. Karena peringatan akibat tunggakan bisa berakibat fatal seperti halnya penyitaan rumah.
3. Pikirkan Kondisi Keuangan
Jika pada saat mengajukan KPR, jangan sampai kita mengeluarkan sepertiga gaji untuk hanya membayar cicilan jika tidak memiliki penghasilan tambahan.
Kondisi inilah yang sangat tidak sehat. Mengingat keadaan darurat bisa saja terjadi sewaktu-waktu.
Apalagi kalau sedang dalam proses utang atau tunggakan.
Kita masih memiliiki waktu untuk menyisihkan sebagian uang untuk membayar DP KPR. Itu kenapa perencanaan dengan sangat matang itu sangat penting agar tidak terbelit oleh utang sana sini.
4. Pahami Suku Bunga Cicilan KPR
Masalah bunga cicilan KPR ini juga harus benar-benar dicermati. Setiap bank atau lembaga keuangan menawarkan suku bunga KPR yang berbeda-beda yang berkisaran antara 8% – 12%.
Tapi tidak terlalu khawatir, mengingat perbedaan ini masih mengacu pada suku bunga yang ditentukan oleh BI (BANK INDONESIA).
Jadi kalau tidak cermat, kita bisa saja memiliki risiko menumpuk bebang bunga KPR.
Apabila kondisi ini tidak sejalan dengan keadaan keuangan yang kita miliki, maka beban pengeluaran juga menjadi tersendat.
5. Pertimbangkan Pilihan Tenor Cicilan KPR
Ada satu hal lagi yang harus dipertimbangkan dalam memilih cicilan KPR yaitu jangka waktu pelunasan atau tenor. Cicilan KPR dengan tenor panjang, biasanya membebankan cicilan yang tidak begitu besar.
Jadi sangat cocok bagi yang memiliki penghasilan matang atau bekerja lama di perusahaan.
Sementara untuk KPR dengan tenor jangka pendek kurang dari 10 tahun sangat cocok untuk orang yang akrif atau ambisius atau juga yang sudah berada di level manajerial di sebuah perusahaan.
Dengan jangka waktu yang pendek bisa membuat kta makin leluasa jika sewaktu-waktu menjual rumah kalau harus pindah keluar kota karena keperluan pekerjaan.
Tapi perlu diperhatikan adalah untuk KPR tenor jangka pendek ini umumnya memberikan beban cicilan lebih tinggi.
Nah itulah sedikit informasi terkait tips memilih cicilan kpr yang perlu diketahui oleh kita yang sedang ingin memiliki dan membeli rumah impiah untuk hunian. Semoga dengan artikel ini bisa bermanfaat untuk semuanya.